Berita Lampung Terkini
Berita  

Mandra Kaget Dijadikan Tersangka Korupsi: Begini Awal Mula Kasusnya

Lampungway.com – Pelawak dan seniman Betawi, Mandra Naih alias Mandra kaget karena ditetapkan sebagai tersangka atas kasus dugaan korupsi program siap siar di TVRI tahun 2012 oleh penyidik Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Agung. Dia merasa tidak melakukan korupsi terkait program siap siar yang dibeli stasiun televisi pemerintah, TVRI.
Dia menceritakan awal mula kasus tersebut hingga dirinya ditetapkan sebagai tersangka. PT Viandra Production, milik Mandra memiliki beberapa produksi film yang belum disiarkan. Lalu ada pihak ketiga yang memberi peluang agar film-film tersebut disiarkan.
Mandra mengaku tidak mengetahui perihal uang yang dituduhkan oleh penyidik Kejagung. Sebab, dia hanya menerima hak dari karya yang dibeli televisi pelat merah itu.
“Waktu itu sebenarnya saya tidak ada channel, ada seseorang anggaplah kasih peluang, saya jualin, ada film bekas yang enggak ditanyangin, lalu dia yang nakel semuanya. Ya silahkan, kalau ada yang mau,” kata Mandra seperti dilansir Go Spot RCTI, Kamis (12/2/2015).
Menurut kuasa hukum Direktur PT Viandra Production, Mandra, Sonie Soedarsono, kliennya hanya menerima Rp1,6 miliar, yang merupakan hasil penjualan murni dari pihak TVRI.
“Kalau jumlah episode itu sendiri, untuk Janggo ada 26 episode, Sinetron Gue Sayang ada 20 episode, Zorro ada 45 episode. Total yg menjadi haknya pak Haji Mandra, penerimaan secara benar itu nilainya tidak lebih Rp1,6 miliar,” tegasnya.
Sonie mendesak pihak penyidik Kejagung untuk membongkar kasus tersebut karena telah merugikan kliennya. Sebab Mandra merasa tidak melakukan penyimpangan dalam kasus tersebut.
“Itu yang kami mohon untuk segera ditelusuri, meminta dibuka sejelas-jelasnya, bahwa hukum ini masih ada dan berpihak. Jadi berpihak pada kebenaran bukan berpihak kepada seseorang, itu yang diinginkan Pak Haji Mandra,” tegas dia.
Akibat kasus itu, aktor sinetron ‘Si Doel Anak Sekolahan’ itu mengaku telah dibunuh karakternya.
“Jangan pun hak seseorang, sepeserpun saya tidak makan. Dibunuh banget karakternya saya. Tolong kutuk saya kalau saya salah, kalau saya makan seperti yang dituduhkan,” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *