Sinopsis Uttaran Hari ini, Rabu 18 Mei 2016 : Episode 248-249

Sinopsis Uttaran Hari Rabu 18 Mei 2016

uttaran-episode-248-a1
Sesampainya di rumah keluarga Bundela.Semua orang meminta penjelasan dan memarahi Mukhta. Gunvanti bahkan menyindirnya dan berkata,”Lihatlah Tapasya,Putrimu mengikuti jejak ibunya”.
Mukhta dimarahi habis2an oleh keluarganya,Divya dan Tuan Takhur menanyakan pertanyaan yang tidak bisa dijawab oleh Mukhta. Tapasya kemudian meminta yang lainnya meninggalkannya berdua saja dengan Mukhta.
Mukhta: Percayalah padaku bu,aku terjebak saat sedang mengurus hal yang penting.
Tapasya: Hanya karena aku adalah ibumu,apa aku harus mempercayaimu? Beritahu ibu, darimana saja kau?
Mukhta: Kumohon,dengarkan aku ibu.
Tapasya: Apa kau tau yang difikirkan Meethi dan ibu (Gunvanti) tadi?Apakah ini membuktikan kalau apa yang mereka katakan itu benar?(Mukhta ingin merusak pernikahan Meethi)
Mukhta: Tidak, bukan seperti itu. Bagaimana cara aku menjelaskannya pada ibu? Aku benar2 terjebak dalam urusan yang sangat penting. Aku mengatakan yang sebenarnya.
Tapasya: Kau masih berbohong padaku!! Ibu menjauh dari keluargaku selama bertahun2, ibu selalu menangis dalam kesepian, tapi ibu tidak mau datang kembali,kau tau kenapa? Agar masa laluku tidak mempengaruhi putriku! Kau ingin melakukan pengorbanan besar untuk ibu Ichcha mu bukan? Ibu sangat bangga karena putriku tidak melakukan kesalahan yang sama seperti yang aku lakukan. Tapi hari ini kau memberikanku tamparan yang keras. Putriku,kau sudah merusak segalanya. Hari ini aku mendengar apa yang paling tidak ingin kudengar “Seperti ibunya, seperti itu pula putrinya”.
Mukhta: Tidak,ibu..
Tapasya: Kau berbohong lagi, berbohong terus menerus! Kau masih belum memberitahu yang sebenarnya
Mukhta: Bukan seperti itu.
Tapasya: Beritahu ibu, darimana saja kau?Ponselmu juga mati.Kau tidak pergi ke kampus kan?
Mukhta: Aku akan memberitahu kalian semua kemana aku pergi hari ini!
Tapasya: Kau fikir kami semua akan mempercayaimu setelah semua ini terjadi? Apa yang kau lakukan hari ini tidak benar.Kau sangat menyakiti perasaanku hari ini, menghancurkan hatiku.
Mukhta meminta maaf dan berjanji tidak akan merusak upacara pernikahan Meethi lagi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *