Lampungway.com. Gas Elpiji 3 Kg Langka di Kota Agung. Kelangkaan gas elpiji tiga kilogram tengah terjadi di Kotaagung, Tanggamus. Kondisi tersebut terjadi sejak tiga hari terakhir.
Salah satunya disampaikan Herlina, warga Pekon Terbaya. Ibu rumah tangga ini membenarkan, elpiji tiga kilogram langka sejak tiga hari terakhir.
[artikel number=3 tag=”Berita-Tanggamus” ]
“Biasanya disetiap pangkalan, stok ada. Sekarang banyak yang kosong,” kata Herlina.
Menurut dia, dua hari lalu ia mendapatkan elpiji tiga kilogram di kampung tetangga. Itupun setelah dirinya mendatangi sejumlah pangkalan.
“Keliling dulu baru dapet. Itupun belinya di kampung tetangga. Memang harganya naik,” sebut dia.
Masalahnya, terus ibu dua anak ini, kelangkaan elpiji kerap terjadi menjelang hari-hari besar. Seperti saat ini, menghadapi Idul Adha.
“Pemerintah selalu mengklaim stok elpiji setiap tahun ditambah. Tapi kenapa setiap menjelang Lebaran barangnya langka,” keluhnya.
Hal sama disampaikan Sibah, ibu rumah tangga lainnya. Ia mengaku membutuhkan elpiji untuk membuat kue. “Selain langka, harga juga naik. Dari Rp17 ribu menjadi Rp20 ribu per tabung,” cetusnya.
Sibah mengaku sudah mendatangi sejumlah pangkalan untuk mendapatkan elpiji. “Tapi tidak ada yang melayani jika dibeli eceran. Alasannya elpiji di pangkalan sudah di order pedagang eceran. Jadi hanya orang-orang tertentu yang dilayani,” kata dia.
Terpisah, Kasubbag Distribusi Daerah Irhamsyah Kundo mewakili Kepala Bagian Perekonomian Setkab Tanggamus Isnawati mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan PT Pertamina untuk mengatasi kelangkaan gas.
“Terima kasih infonya. Kita akan segera berkoordinasi dengan PT Pertamina, termasuk untuk operasi pasar,” kata Irhamsyah.
