Bandarlampung (LW): Puluhan relawan YuTuber Merah mengawal kampanye calon Wakil Walikota Bandarlampung Tulus Purnomo, Senin (26/10) pagi. Kampanye dilakukan di sejumlah titik di Kelurahan Tanjunggading dan Tanjungraya, Kedamaian.
Ada kejadian menarik saat Tulus Purnomo menyapa warga Kota Baru Jl. Mangga, Tanjunggading. Salah satu warga minta dicoblos. Namanya Ibu Ana.
Ternyata Ana orang latah. Ketika salah seorang tim Tulus meminta Ana mencoblos nomor dua. Ia justru mengeluarkan kata-kata yang membuat Tulus dan tim tertawa. “Ayo pak sini tolong dicoblos,” kata Ana, polos.
Dalam kesempatan itu, Ana meminta YuTuber (Yusuf Tulus Bersama) memfasilitasi air bersih ketika menang sebagai walikota dan wakil walikota Bandarlampung.
“Sebab disini airnya sulit didapat. Selain itu kami juga memohon Pak Yusuf dan Pak Tulus memeratakan bantuan pemerintah. Bahkan daging kurban saja kami tak pernah dapat,” harapannya.
Mirisnya, kata dia, kediaman Ana dekat dengan rumah dinas walikota. “Kami jarang mendapat bantuan sebagai rakyat kecil. Padahal rumah dinas pak wali di seberang sana. Dekat dari sini,” imbuhnya.
Harapan sama disampaikan warga lainnya Ibu Lita. Ia mengharapkan betul subsidi pemerintah Kota Bandarlampung.
“Saya belum pernah dapat PKH. Padahal kondisi ekonomi saya sama dengan yang lain,” kata Lita.
Sementara Tulus Purnomo berjanji memenuhi harapan warga Kota Baru, Tanjunggading, Kedamaian jika diamanahkan masyarakat memimpin Kota Bandarlampung.
“Kami janji ketika YuTuber diberi amanah harapan warga di sini, termasuk penyediaan air bersih akan kami fasilitasi,” kata Tulus.
Selanjutnya Tulus Purnomo melanjutkan kampanye di Kelurahan Tanjungraya. Saat baru turun kendaraan, Tulus berjumpa Yusuf Kohar yang baru saja menyambangi warga setempat. Keduanya akhirnya berpisah melanjutkan kampanye di tempat berbeda. (*/LW)