Seratusan Warga Lamtim Geruduk Kantor Balai Besar Wilayah Sungai Mesuji Sekampung, Minta Ganti Rugi Lahan Dampak Banjir Bendungan


Bandarlampung (LW): Seratusan warga asal Lampung Timur geruduk Kantor Balai Besar Wilayah Sungai Mesuji Sekampung, Selasa (10/10).

Kedatangan warga menuntut Ganti untung dampak Bendungan Gerak Jabung yang telah membanjiri lahan warga di tiga belas desa.

“Kami Warga Gerak Jabung menuntut kepada Pemerintah pusat maupun pemerintah daerah agar segera menyelesaikan ganti untung kurang lebih 859 hektar lahan pertanian kami yang terdampak atau tergenang akibat bendungan,” ujar Koordinator aksi Ibrahim Restusaka.

Dirinya menegaskan, masyarakat yang lahannya terdampak banjir tersebut menuntut ganti untung yang selama 3 tahun terabaikan oleh pihak pemerintah daerah dalam hal ini Balai Besar Wilayah Sungai Mesuji Sekampung. Padahal, menurutnya, perwakilan warga sudah beberapa kali datang ke kantor Balai Besar, tetapi tidak ada tindak lanjut.

“Masyarakat selama tiga tahun tidak dapat menggunakan lahan tersebut dikarenakan tergenang banjir dan kita mau ini segera ditindaklanjuti dalam hal ini para warga minta ganti untung,” kata dia.

Kedatangan para warga turut dihadiri Anggota Komisi II DPRD Provinsi Lampung Asep Makmur. Menurut Asep, Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Mesuji Sekampung harus segera mengganti untung lahan warga yang terdampak banjir. “Saya hadir bersama para warga meminta kejelasan dari Balai besar terkait ganti untung lahan dampak banjir tersebut. Setelah bertemu dengan pihak Balai Besar, warga minta ganti untung sebelum bulan Desember nanti,” ucap Asep.

Politikus Partai Demokrat ini juga berjanji mengawal aspirasi ini sampai tuntas. “Di sini saya menjembatani para warga agar aspirasinya tersampaikan dan tentunya ada kejelasan dari Balai Besar,” tegas Asep. (LW)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *