DPRD Sambut Baik Rencana Pembangunan Rumah Sakit Penyakit Dalam di Bandar Lampung

Bandarlampung (LW): Komisi IV DPRD Kota Bandarlampung menyambut baik rencana Pemkot membangun Rumah Sakit daerah khusus penyakit dalam.

Ketua Komisi IV DPRD Kota Bandarlampung Asroni Paslah mengatakan, rumah sakit tersebut nantinya bakal menjadi rumah sakit penyakit dalam pertama di Provinsi Lampung.

“Kami merespon baik rencana (Pemkot) ini, artinya masyarakat Kota Bandarlampung maupun Provinsi Lampung tidak perlu berobat lagi ke Jakarta ataupun Provinsi lain terkait penyakit dalam,” ucap Asroni yang merupakan Ketua Gerindra Bandarlampung ini, Selasa (3/12).

Untuk tahap awal, lanjut Asroni, Pemerintah Kota Bandarlampung bakal menyiapkan anggaran Rp25 milliar untuk pembangunan gedung rumah sakit tersebut, dengan kebutuhan total sekitar Rp141 miliar uang bersumber dari dana pusat.

“Mudah-mudahan ini segera terealisasi. Kami juga sebagai mitra dari pemerintah, bakal melakukan fungsi pengawasan terhadap pelaksanaan pembangunan gedung rumah sakit tersebut,” ucapnya.

Sebelumnya, Pemkot Bandar Lampung berencana membangun rumah sakit daerah khusus Penyakit dalam dengan anggaran ratusan miliar dalam waktu dekat ini.

Hal itu disampaikan Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana, ia mengatakan jika Rumah Sakit penyakit Dalam akan dibangun dengan menelan dana Rp 141 miliar.

“Kita akan membangun rumah sakit khusus penyakit dalam, nanti akan menggunakan dana Rp 141 Miliar dan itu dana dari pusat, kita juga ikut menyiapkan Rp 50 Miliar dari APBD.

Untuk rencana awal rumah sakit ini akan dibangun dengan 10 lantai dengan termasuk juga untuk pelayanan VVIP nya. “Nanti bangunannya 10 tingkat, itu sudah termasuk juga ada ruang VVIP,”sambungnya.

Kita juga tidak lupa akan melakukan koordinasi kepada lima rumah sakit yang ada di pusat untuk melakukan pembinaan yang diantaranya niha RSCM dan yang lain juga. “Kita juga akan minta bantuan dari dokter pusat, supaya tidak lagi ke luar negeri lagi hanya ke Bandar Lampung saja,” ungkapnya.

Dengan demikian, tidak menutup kemungkinan akan terdapat perekrutan dokter dan tenaga kesehatan secara besar-besaran. “Nanti akan kita lakukan perekrutan dokter, tenaga kesehatan dengan adanya gedung baru ini,” pungkasnya. (LW/*)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *