PEMILU serentak 2024 tinggal enam bulan lagi. Politisi muda ramai-ramai bertarung di Pileg 2024, termasuk di Kota Bandarlampung.
Mereka ditarik oleh partai untuk mencuri suara milenial dan generasi Z, ada juga yang karena keinginan sendiri. Salah satunya adalah Muhammad Yuriko Alfarizi.
Riko -sapaan karibnya-, merupakan caleg muda yang ingin berkiprah di DPRD Kota Bandarlampung. Dirinya maju dari PDI Perjuangan dapil IV Kota Bandarlampung (Wayhalim, Kedaton, dan Labuhan Ratu).
PDI Perjuangan menurutnya bukan hal baru. Sebab, dari umur 3 tahun, dirinya sudah diperkenalkan ke partai besutan Megawati Soekarnoputri tersebut oleh sang bunda maupun ayahnya melalui acara-acara partai.
Ya, Riko merupakan anak tunggal dari pasangan Yose Rizal (Ketua PDI Perjuangan Lampung Utara) dan Kostiana (Bendahara PDI Perjuangan Lampung) yang keduanya merupakan Anggota DPRD Provinsi Lampung. Jadi, trah PDI Perjuangan sudah melekat dalam dirinya sejak lahir.
Saat ditemui di sela kegiatan Partai, Riko mengaku bahwa keinginan untuk mencalonkan diri sebagai wakil rakyat karena keinginannya sendiri, dan hal tersebut mendapat dukungan penuh dari kedua orangtuanya.
“Saat ini saya tercatat sebagai Bendahara PAC, dan ke depan saya ingin terus berkiprah di partai ini,” ucap Riko, Sabtu (12/8).
Pengalaman yang masih sedikit di partai tak membuat dirinya minder dengan Bacaleg lain yang memiliki segudang pengalaman. Sebab baginya, pertarungan di Pileg bukan pertarungan pengalaman, melainkan menarik simpati masyarakat untuk memilih.
Dipercaya sebagai wakil ketua Bidang Ideologi dan Kaderisasi Taruna Merah Putih (TMP) Lampung, membuat Riko memiliki banyak peluang untuk menggaet para pemuda, milenial dan tentunya Gen Z untuk memilih partainya. Sebab menurutnya, para pemuda, milenial maupun Gen Z tidak boleh antipati terhadap politik.
“Politik itu asyik bro.. Untuk itu, saya mengajak para pemuda khususnya milenial dan Gen Z untuk memberikan hak suaranya di 14 Februari mendatang. Jangan golput, tetapkan pilihan yang benar untuk kemajuan bangsa ini ke depannya,” ajak pemuda yang hobi bermain Billiar ini.
Soal visi dan misi, Riko tidak menjelaskan secara spesifik. Ia hanya mengatakan bahwa dirinya siap mengakomodir apapun bentuk keluhan warga Bandarlampung. “Insyaallah jika terpilih nanti, apapun bentuk keluhan akan kita akomodir dan tindaklanjuti. Kami kan ada fraksi, nanti akan dikoordinasikan bersama teman-teman fraksi. Yang jelas, saya pribadi siap menampung keluhan-keluhan dari teman-teman milenial dan Gen Z. Whatever,” ucapnya. (LW)
