Lampungway.com – BOM Macet, Meethi berpapasan dengan Akash. Sementara Ambika Bertemu Ibunya (Malvika). Sinopsis Uttaran Hari ini, Senin 8 Agustus 2016 : Episode 373. Berhubung Episode yang sedang ditayangkan tidak sesuai dengan yang direncanakan (Berubah terus). Debroo coba membantu membuat Navigasi Episode agar lebih mudah mencari urutannya.
Berikut ini Sinopsis Uttaran Episode yang sedang ditayangkan di TV (kalau tidak berubah lagi) :
Silahkan Pilih Sinopsisnya dibawah ini :
1. Uttaran Hari Rabu 3 Agustus 2016 ( Episode 368 )
2. Uttaran Hari Kamis 4 Agustus 2016 ( Episode 369 )
3. Uttaran Hari Jumat 5 Agustus 2016 ( Episode 370 )
4. Uttaran Hari Sabtu 6 Agustus 2016 ( Episode 371 )
5. Uttaran Hari Minggu 7 Agustus 2016 ( Episode 372 )
6. Uttaran Hari Senin 8 Agustus 2016 ( Episode 373 )
7. Uttaran Hari Selasa 9 Agustus 2016 ( Episode 374 )
Berikut ini Sinopsis Uttaran Episode yang sedang ditayangkan di TV (kalau tidak berubah lagi) :
Silahkan Pilih Sinopsisnya dibawah ini :
1. Uttaran Hari Rabu 3 Agustus 2016 ( Episode 368 )
2. Uttaran Hari Kamis 4 Agustus 2016 ( Episode 369 )
3. Uttaran Hari Jumat 5 Agustus 2016 ( Episode 370 )
4. Uttaran Hari Sabtu 6 Agustus 2016 ( Episode 371 )
5. Uttaran Hari Minggu 7 Agustus 2016 ( Episode 372 )
6. Uttaran Hari Senin 8 Agustus 2016 ( Episode 373 )
7. Uttaran Hari Selasa 9 Agustus 2016 ( Episode 374 )
SINOPSIS UTTARAN HARI SENIN 8 AGUSTUS 2016
Tapasya melihat Mr. rathore sedang termenung didalam kamar.
Tapasya : Mr. rathore, ada apa?
Mr. rathore : Tapasya, aku harus pergi ke Dubai.
Tapasya : Kenapa?
Mr. rathore : Malvika masih hidup. Kematiannya dan anaknya adalah sebuah kebohongan.
Tapasya shock mendengarnya.
Tapasya : Mana mungkin kita pergi? Mukhta membutuhkan kita dan ada banyak masalah yang sedang terjadi disini.
Mr. rathore : Aku tidak akan lari dari tanggungjawab apapun. Aku selalu berkata lupakan saja masa lalu, tapi masa lalu yang ini tidak akan pernah berakhir. Kalau dia masih hidup, maka. .
Tapasya : Maka?
Mr. rathore : Maka Malvika masih menjadi istri pertama ku secara sah. Aku sudah membangun rumah dan keluarga ini sendiri. Aku tidak ingin siapapun menghancurkannya. Aku ingin mengakhiri kisah ini sebelum sesuatu terjadi. Aku akan memenuhi semua tanggungjawabku. Tapi sebelum itu aku harus melakukan hal ini dulu. Aku harus pergi.
Mukhta datang dan mendengar pembicaraan mereka.
Tapasya : Mukhta sangat menyayangimu melebihi diriku. Bagaimana bisa kau memutuskan untuk pergi? Mukhta membutuhkanmu.
Mr. rathore memegang wajah Tapasya.
Mr. rathore : Maafkan aku.
Mukhta : Ayah? Ibu, kau harus ikut dengan ayah.
Tapasya : Aku tidak bisa meninggalkanmu sendirian dalam keadaan seperti ini.
Mukhta : Aku akan baik-baik saja. Disini ada kakek, ada nenek dan yang lainnya. Semua orang akan menjagaku.
Mr. rathore : Aku pergi untuk mengakhiri kisah di masa lalu, bukan untuk melanjutkannya. Karena itu aku ingin Tapasya ikut bersamaku, tapi itu tidak mungkin terjadi.
Mukhta : Ayah sendiri yang bilang padaku, tidak ada yang tak mungkin.
Tapasya akhirnya setuju untuk ikut dengan Mr. rathore pergi ke Dubai, ia mencium kening Mukhta dan memeluknya.
Tapasya : Mr. rathore, ada apa?
Mr. rathore : Tapasya, aku harus pergi ke Dubai.
Tapasya : Kenapa?
Mr. rathore : Malvika masih hidup. Kematiannya dan anaknya adalah sebuah kebohongan.
Tapasya shock mendengarnya.
Tapasya : Mana mungkin kita pergi? Mukhta membutuhkan kita dan ada banyak masalah yang sedang terjadi disini.
Mr. rathore : Aku tidak akan lari dari tanggungjawab apapun. Aku selalu berkata lupakan saja masa lalu, tapi masa lalu yang ini tidak akan pernah berakhir. Kalau dia masih hidup, maka. .
Tapasya : Maka?
Mr. rathore : Maka Malvika masih menjadi istri pertama ku secara sah. Aku sudah membangun rumah dan keluarga ini sendiri. Aku tidak ingin siapapun menghancurkannya. Aku ingin mengakhiri kisah ini sebelum sesuatu terjadi. Aku akan memenuhi semua tanggungjawabku. Tapi sebelum itu aku harus melakukan hal ini dulu. Aku harus pergi.
Mukhta datang dan mendengar pembicaraan mereka.
Tapasya : Mukhta sangat menyayangimu melebihi diriku. Bagaimana bisa kau memutuskan untuk pergi? Mukhta membutuhkanmu.
Mr. rathore memegang wajah Tapasya.
Mr. rathore : Maafkan aku.
Mukhta : Ayah? Ibu, kau harus ikut dengan ayah.
Tapasya : Aku tidak bisa meninggalkanmu sendirian dalam keadaan seperti ini.
Mukhta : Aku akan baik-baik saja. Disini ada kakek, ada nenek dan yang lainnya. Semua orang akan menjagaku.
Mr. rathore : Aku pergi untuk mengakhiri kisah di masa lalu, bukan untuk melanjutkannya. Karena itu aku ingin Tapasya ikut bersamaku, tapi itu tidak mungkin terjadi.
Mukhta : Ayah sendiri yang bilang padaku, tidak ada yang tak mungkin.
Tapasya akhirnya setuju untuk ikut dengan Mr. rathore pergi ke Dubai, ia mencium kening Mukhta dan memeluknya.
Next episode donk uttarannya , makasih
terimakasih, atas masukannya
debro ketinggalan nih sm cerita yang ditipi
terimakasih masukkannya… akan kami update secepatnya