Berita Lampung Terkini
Berita  

Menguak Fenomena Tindihan, Gak Perlu Takut Lagi Bahkan Menyenangkan

Lampungway.com – Fenomena Tindihan kerap kali menjadi momok yang menakutkan saat seseorang baru masuk kedalam keadaan tertidur. Bahkan fenomena ini banyak dikaitkan dengan hal-hal gaib, seperti adanya hantu yang mengganggu. Parahnya lagi, ada beberapa cerita di kalangan masyarakat yang menyebut hal tersebut dapat menyebabkan kematian. Padahal jika anda tahu rahasianya, fenomena setengah tertidur ini adalah hal yang menyenangkan bahkan juga banyak ditunggu bagi mereka yang sedang latihan Astral Projection (AP) atau Out-of-Body Experience (OBE) atau disebut juga Meraga Sukma.
Baru-baru ini Ilmuwan dari Universitas California melakukan penelitian dan berpendapat bahwa tindihan disebabkan oleh gangguan yang terjadi pada bagian otak yang membawa peta ‘diri’. Tindihan biasanya terjadi saat masa ‘rapid eye movement’ (REM) atau yang biasa dikenal dengan masa bermimpi. Saat tindihan terjadi, orang biasanya akan terbangun, namun otot-otot tubuh mereka terasa lumpuh. Biasanya tindihan terjadi karena badan terlalu lelah, atau terlalu banyak begadang.
Berdasarkan teori pertama ilmuwan, hal ini adalah bentuk mekanisme perlindungan diri untuk mencegah tubuh melakukan ‘sleep walking’ alias tidur sambil berjalan saat REM berlangsung. Lalu, bagaimana dengan dengan kemunculan sosok hantu dan rasa sesak di dada yang biasa terjadi saat tindihan?
Ilmuwan mengatakan bila rasa sesak dan penampakan itu diakibatkan oleh gangguan sesaat otak ketika masa REM berlangsung. Pada otak bagian tengah atas (parietal lobe), terdapat bagian yang menyimpan gambar duplikasi dari kita sendiri.
Lalu bagaimana cara mengatasi jika fenomena tindihan ini terjadi? Dimana hal menyenangkanya?
Sebelum membahas lebih jauh, perlu diketahui bahwa cara-cara yang akan dibahas adalah hasil dari pengalaman penulis, bukan dari pengalaman orang lain. Mungkin saja sangat bermanfaat bagi anda atau bahkan tidak sama sekali.
Jika anda mengalami tindihan, jangan sampai panik, anda tak akan dapat berbuat apa-apa jika panik, teriak-teriak juga tidak ada gunanya. Cara mudah supaya terbangun adalah Rilek sambil berdoa (jangan panik sambil berdoa). Bagaimana supaya tidak panik? Sadari bahwa sebenarnya tidak akan terjadi apa-apa pada diri anda, coba saja pasrahkan nyawa anda di Tangan Tuhan. Maka anda akan terbangun dengan mudah.
Jika anda sebentar saja mau mempertahankan pikiran anda tetap sadar dan ingin mengetahui apa yang terjadi setelah itu (membiarkan tindihan berlalu), maka anda akan merasakan badan terasa diguncang-guncang hebat. Sampai disini tetap pertahankan pikiran anda jangan takut, rilek saja, sebab tidaklah lama, hanya sekitar satu menitan. Setelah tahap ini biasanya penulis malah ketiduran (padahal masih ada satu tahap lagi yang musti dilewati, namun penulis juga pernah melewatinya). Jika anda mampu bertahan dan tidak ketiduran, maka suasana akan sedikit hening kemudian berubah seperti ditengah pasar yang ramai. Akan banyak suara-suara bising sekali, bisa suara mobil, motor, orang teriak-teriak, pokoknya sangat bising.
Lanjut Ke halaman 2

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *