Meethi : Akash ayo cepat makan, nanti lanjutkan kerjanya.
Akash : 2 menit lagi Meethi.
Meethi : 2 menit terus.
Akash : Mau bagaimana lagi Meethi, ini pekerjaan penting dari ayahmu.
Meethi tiba-tiba teringat dengan jam couple mereka dan kata-kata Akash, “Tekan tombolnya kalau kau membutuhkanku maka aku akan datang”.
Meethi tersenyum menekan tombolnya. Perhatian Akash akhirnya teralihkan, ia berbalik memandangi Meethi yang pura-pura tidak melihatnya. Akash juga menekan tombol jam tersebut.
Meethi melirik Akash dan mengangkat alisnya seolah berkata, “Cepat kemari”. Akash beranjak dari tempat duduknya dan berjalan kearah Meethi.
Ambika melihat kemesraan mereka dari jendela, ia panas melihat Meethi & Akash saling suap2an. Ambika bicara sendiri, “Lakukanlah untuk terakhir kalinya”. Ambika melihat ponsel Akash tergeletak dimeja dekat jendela, ia mengambilnya diam2.
Ambika : Ini akan sangat membantu. Sekarang aku akan lihat bagaimana kau akan selamat Meethi. Kau selamat dari ular itu tapi sekarang tidak ada lagi yang bisa melindungimu, bahkan Akash mu sekalipun.
Meethi melihat kearah jendela setelah Ambika pergi dari sana.
Meethi : Sepertinya aku melihat bayangan seseorang didekat jendela.
Akash : Tidak ada siapa-siapa disana.
Mereka kembali melanjutkan makan malamnya.
