Sementara itu, Rani sedang asik dengan si imut manav. Ia meletakkan apel diatas meja, sementara ia mengambil semua mainan yang ada agar membuat manav senang. Rani sangat senang karena manav begitu sibuk dengan mainan-mainan yang diberikanya, Kemudian ia duduk dibelakang manav.
Tak berselang lama rani teringat apel yang ia letakkan di atas meja, dekat ia duduk sekarang. Kemudian Rani meraih dan memakanya. Ia merasakan ada yang aneh dengan rasanya, namun ia tetap melanjutkan menikmati apel itu.
Setelah beberapa gigitan, Darah mulai keluar dari hidung Rani. lalu ia berteriak minta tolong namun tak ada yang mendengar. Sampai akhirnya Rani tak sadarkan diri.
Meethi & Mukta dikagetkan dengan suara tangisan manav saat mereka baru saja pulang. Dengan cepat mereka masuk kedalam kamar. Alangkah terkejutnya Meethi saat melihat rani tersandar dipinggir tempat tidur.
Meethi kebingungan dengan kondisi rani saat itu. Sedangkan Mukta segera menggendong manav yang saat itu sedang menangis keras-keras.
Meethi mencoba membangunkan Rani, Namun usahanya sia-sia. Kemudian ia melihat Apel digenggaman rani. Meethi berteriak memanggi Akash, sambil membopong Rani keatas kasur.
Kemudian Meethi menghubungi Dokter.
Tak berselang lama rani teringat apel yang ia letakkan di atas meja, dekat ia duduk sekarang. Kemudian Rani meraih dan memakanya. Ia merasakan ada yang aneh dengan rasanya, namun ia tetap melanjutkan menikmati apel itu.
Setelah beberapa gigitan, Darah mulai keluar dari hidung Rani. lalu ia berteriak minta tolong namun tak ada yang mendengar. Sampai akhirnya Rani tak sadarkan diri.
Meethi & Mukta dikagetkan dengan suara tangisan manav saat mereka baru saja pulang. Dengan cepat mereka masuk kedalam kamar. Alangkah terkejutnya Meethi saat melihat rani tersandar dipinggir tempat tidur.
Meethi kebingungan dengan kondisi rani saat itu. Sedangkan Mukta segera menggendong manav yang saat itu sedang menangis keras-keras.
Meethi mencoba membangunkan Rani, Namun usahanya sia-sia. Kemudian ia melihat Apel digenggaman rani. Meethi berteriak memanggi Akash, sambil membopong Rani keatas kasur.
Kemudian Meethi menghubungi Dokter.
3/7