Mr. rathore tiba di tempat persembunyian Ambika.
Mr. rathore : Ambika sudah mati karena terbakar. Mana mungkin dia bisa mati lagi?
Chaubey shock mendengarnya.
Mr. rathore : Ini Ambika yang sama dengan Ambika yang kita tangisi? Ini Ambika yang menyebabkan Meethi akan dihukum gantung? Ambika mana yang kau maksud? Lebih baik jika dia mati terbakar disini. Tapi dalam kasus ini, jika dia mati maka Meethi tidak akan mendapat keadilan. Kalau bukan karena itu, kita tidak akan membawanya keluar. Aku harus menyelamatkannya demi kebaikan Meethi.
Chaubey melarikan diri saat Mr. rathore masuk kedalam rumah untuk menyelamatkan Ambika.
Selendang Ambika terbakar
Ambika : Aku tidak akan kemana-kemana sampai Meethi dihukum mati!! Mr. rathore menampar Ambika.
Mr. rathore : Diam! Kukira kau orang yang baik! Mungkin Chaubey sudah membesarkanmu dengan baik, tapi kurasa dia tidak pernah menamparmu seperti ini, itulah mengapa kau jadi seperti ini!
Mr. rathore membawa Ambika keluar. Polisi shock melihat Ambika.
Mukhta : Lihat kan, sudah kubilang Ambika masih hidup tapi kau tidak percaya. Lihatlah ayahnya Ambika, Dharamvir Chaubey sudah kabur dari sini.
Ambika ditahan polisi, polisi itu menelfon rekannya agar menghentikan eksekusi Meethi karena Ambika masih hidup. Hukuman Meethi dibatalkan. Seorang algojo melepas tali dari leher Meethi, Meethi jatuh pingsan.
Demikianlah Sinopsis Uttaran hari Senin 18 Juli 2016. Simak terus Kelanjutanya hanya di Lampungway.com
Kak episode selanjutnya donk