Meethi membawa Damini ke tempat yang sepi(tangga).
Meethi : Kenapa nenek datang kemari?
Damini : Nenek tau kau sedang dalam masalah. Nenek datang untuk membawamu pulang.
Meethi : Pergi dari sini!
Damini : Kenapa kau bicara seperti ini?
Meethi menunjukkan bom ditubuhnya.
Meethi : Karena aku akan melakukan bom bunuh diri. Cepat pergi dari sini!
Asgar menodongkan pistolnya ketubuh Damini.
Asgar : Siapapun kau, lepaskan tangan Meethi. Kalau tidak aku tidak akan berfikir panjang untuk menembakmu.
Meethi : Jangan lakukan apapun pada nenekku!
Ashar : Pergi tinggalkan nenekmu atau hari ini akan menjadi hari terakhir untuknya.
Meethi memungut kalung bunga yang ia bawa dan memohon agar Damini pergi dari tempat itu. Damini berteriak memanggil Meethi ketika Meethi berlari meninggalkannya. Asgar menahan Damini agar tidak menyusul Meethi.
Ashfaque tiba di kedutaan, ia memberitahu Ansari tentang segalanya.
Ashfaque : Kak Asgar adalah seorang teroris. Mungkin dia sudah membuat Meethi menjadi Fidayin. Aku bersumpah, aku tidak berbohong.
Ansari : Ya Allah. .
Ansari bergegas masuk kedalam bersama Ashfaque dan anak buahnya.
Akash masuk kedalam kedutaan menggunakan kostum polisi yang memergokinya tadi, ia terkejut melihat Damini yang sedang pingsan didekat tangga. Ashfaque & Ansari melihat Akash.
Ashfaque : Akash?
Akash : Tuan Ansari, aku tau kau punya banyak pertanyaan untukku, aku akan menjawab semuanya tapi kau harus membuat pengumuman terlebih dahulu kalau ditempat ini ada bom yang bisa meledak kapanpun. Evakuasi tempat ini atau akan banyak orang yang tak bersalah kehilangan nyawanya.
Ansari mengangguk.
Ansari : Ayo.
Akash : Ashfaque, tolong bawa nenekku keluar. Aku akan menemui kalian disana.
Ansari berlari kearah panggung untuk membuat pengumuman, ia shock melihat Meethi berada ditengah-ditengah ruangan.
Ansari : Ada bom ditempat ini. Kalian semua harus meninggalkan ruangan ini secepatnya!
Semua orang panik berlari keluar untuk menyelamatkan diri.
