Berita  

Inilah Sinopsis Jodha Akbar Episode 341

Ruqaiya sedang memberikan susu pada Hussain, tapi dia bingung berapa banyak susu yang harus diberikan kepada hussein. Jalal datang padanya dan bertanya tentang keadaan hussain.Ruqaiya : dia telah membuatku melakukan banyak hal.
Jalal : Kau tidak tahu bagaimana menangani anak-anak.
Ruqaiya : memangnya kau tahu?
Jalal : Ya…tentu…ia mengambil Hussain dari tangan Ruqaiya dan mulai melakukan hal-hal yang jodha sudah katakan kepadanya kemarin malam. Ruqaiya kau harus selalu menggendong anak ini dengan dua tangan, jika kau memberinya susu maka kemudian kau menempatkan dia bahumu dan membuatnya bersendawa sehingga dia akan merasa nyaman, Ruqaiya melihat jalal dan merasa sangat terkesan, jalal mengatakan lagi kemudian buat dia tidur dengan tangan kanan.
Jalal bertanya : apakah aku harus memberitahu kamu bagaimana untuk mengganti pakaiannya juga?
Ruqaiya : tidak perlu, aku akan belajar dari pengasuh tapi bagaimana kau tahu semua ini jalal?
Jalal sedikit berbohong : Saya telah melihat semua ini dalam mimpi.
Ruqaiya : aneh.. aku tak pernah melihat mimpi seperti ini.
Jalal : coba bayangkan tentang anak-anak, kemudian tidur maka kau akan melihat mimpi seperti itu.
Ruqaiya sangat terkesan : ini mengesankan, kau tahu segalanya.
Jalal : sekarang akhirnya kau bisa menerima bahwa aku lebih pintar dari mu…Ruqaiya tertawa.
Kemudian di lain hari, JAlal memanggil semua orang untuk datang di pengadilan.
Jalal : Aku tidak memanggil kalian semua untuk membahas masalah apapun, tapi hari ini aku merasa sangat senang ketika orang datang kepadaku dan mengucapkan selamat, aku sekarang menjadi seorang ayah dan aku ingin merayakan kebahagiaanku dengan kalian semua, aku telah memutuskan bahwa besok adalah hari suci bagi umat Hindu, kita akan membuat perayaan pada hari itu. semua tersenyum.
Jodha mengatakan bahwa pada hari suci ini adalah hari istimewa bagi dewa rishana karena dia membuat Ravan hilang, Jadi hari itu…hari yang sangat baik.
Jalal : kita akan memperlihatkan anak-anak kita kepada semua orang.
Hamida : anak-anak masih terlalu kecil, kau Mestinya tidak membawa mereka ke masyarakat umum.
Jalal : tapi Perayaan ini hanya untuk anakanak ku, sehingga mereka harus berada di sana.
Birbal : saya juga berpikir bahwa anak-anak harus datang dalam perayaan itu.
Ruqaiya bertanya apa yang Kau katakan??apa maksudmu
Birbal bilang : aku tahu apa yang kukatakan. Ruqaiya marah mendengarnya.
Lanjut Halaman Berikutnya –>

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *