Rathore Ngamuk, Hajar Habis Puskar
Rathore datang ke rumah keluarga Takhur mencari Pushkar. Rathore memukul Pushkar, memperlihatkan kaus kaki Yuvraj, kemudian memukuli nya lagi, menjepit Pushkar ke ayunan menggunakan kakinya. Rathore berkata “Aku sudah katakan kepadamu, jangan berbohong kepadaku” ia memukul Pushkar habis2an, menarik Pushkar ke arah mobil dan menjepitnya dengan pintu mobil, berkali2 ia membanting pintu mobil ke tubuh Pushkar.
Nenek kemudian datang dan berteriak kepada Rathore untuk berhenti, tapi Rathore balik berteriak agar nenek tidak usah ikut campur. Nenek terkejut, ia hilang kendali dan hampir terjatuh. Tuan Takhur, Divya dan Rohini kemudian datang dan berhasil menghentikan Rathore.
Rathore berkata “Dia telah membohongiku selama ini. Dia tidak pernah mengatakan kepadaku kalau Yuvraj adalah putra nya Icha”. Tuan Takhur dan Divya terkejut. Nenek berkata “Pasti anak kampung itu yang mengatakannya kepadamu.”, nenek menghasut Tuan Takhur dan berkata “Lihat apa yang ia lakukan. Kemarin dia memberikan tuduhan palsu kepadaku. Sekarang kepada putraku.”.
Rathore menyuruh nenek untuk diam atau dia akan melupakan kalau nenek adalah orangtua. Rathore berkata “Kau telah menculik bayi itu dan putramu telah berbohong kepadaku. Kalian berdua adalah penipu.”, nenek menjawab “Sudah cukup, aku sudah cukup mendapat hinaan demi kebahagiaan keluarga ini, tidak lagi. Pushkar, kita akan pergi meninggalkan rumah ini sekarang juga”.
Divya menyuruh mereka berhenti dan bertanya kepada Rathore siapa yang mengatakan kalau Yuvraj adalah putra nya Icha, jika Icha yang mengatakannya, maka ia telah berbohong. Rathore menjawab, “Icha tidak berbohong. Yuvraj adalah putranya, itulah mengapa Yuvraj diculik dan penculik itu menghubungi Icha”.
Rathore mengatakan kepada Tuan Takhur bahwa tidak ada tempat untuk kebenaran di rumah Tuan Thakur. Rathore melihat nenek dan berkata “Kalian telah menang”, kemudian melihat Pushkar, “Jangan pernah muncul dihadapanku lagi. Aku tidak akan pernah datang kembali ke rumah ini”. Rathore meninggalkan rumah keluarga Takhur.