Inilah Sinopsis Veera Episode 182

Lampungway.com – Inilah Sinopsis Veera Episode 182. Cerita ini merupakan Lanjuatan dari Inilah Sinopsis Veera Episode 181 Sebelumnya.Saat itu Veera menjewer telinganya dan mencoba meminta maaf pd Ratan namun seperti biasa Ratan selalu mengabaikannya, Bibi Moti juga ada disana begitu juga Ranvi dan Nihal, mereka semua terlihat terganggu dgn sikap Ratan yg selalu terlihat kesal.

Sinopsis Veera Lengkap
Sementara itu Baldev sedang menerima telfon dari temannya yg mengatakan kalau ada sebuah video game yg sedang dijual seharga 1000 rupee, temannya membujuknya untuk membeli karena bagaimanapun juga sejak dia menjadi anak kepala desa Pritampura maka dialah orang yg pertama yg memiliki video game tersebut, namun Baldev khawatir bagaimana caranya dia bisa mendapatkan uang untuk membelinya kemudian Baldev meyakinkan temannya kalau suatu saat nanti dia pasti akan membelinya
Di lain sisi Bibi Moti sedang merenung memikirkan tentang pengakuan Nihal padanya, saat itu Ratan datang menemuinya dan melihatnya sedang bersedih, Ratan kemudian duduk di sebelah Bibi Moti “Kakak, aku tdk suka kalau kakak terlihat sedih seperti ini karena aku tapi bagaimanapun juga aku tdk bisa menerima Veera apapun alasannya” Bibi Moti hanya terdiam
“Aku tdk bisa menerima seseorang yg menyebabkan kematian suamiku, kak” ujar Ratan “Veera bukanlah penyebab kematian Sampooran, Ratan” ujar Bibi Moti “Kakak, apa yg telah kmu lakukan pd Nihal sehingga Nihal mengubah keputusannya meninggalkan desa ini ?” Bibi Moti kehabisan kata kata “Rasanya ini tdk adil untuk Nihal dgn mencegah kepergiannya, kak ,,, karena dia telah melakukan banyak hal untuk keluarga kita” ujar Ratan “Hari ini semua orang telah melakukan sesuatu untuk sebuah alasan”
Ratan terkejut dan bertanya “Apa maksudnya, kak ?” Bibi Moti cepat cepat mengubah kata katanya dan berkata “Maksudku, Nihal sudah mendapatkan sebuah rumah, makanan, lalu apalagi yg dia inginkan ? Apa yg membuatnya ingin pergi dari desa ini ?” jelas Bibi Moti “Nihal memang laki laki yg tanpa pamrih, kak” ujar Ratan
Di rumah Kartar, Gurpreet sedang mengumpulkan semua barang barangnya dan menempatkan barang barang itu sebuah tempat, hal ini membuat Kartar curiga dan bertanya “Apakah kmu akan pergi ke suatu tempat ?” tanya Kartar heran “Iyaa ! Aku akan pergi meninggalkan rumah ini dan kmu selama lamanya ! Sehingga aku tdk akan menerima kemarahanmu, sikapmu dan selamanya !” ujar Gurpreet sengit
“Mulai sekarang kmu bebas ! Dan kmu bisa melanjutkan usahamu untuk mendapatkan Ratan tapi aku yakin usaha kmu itu tdk akan pernah berhasil !” ejek Gurpreet sinis “Dan lagi aku ini bukanlah wanita seperti pd umumnya yg bisa dgn mudah memaafkan suaminya, aku tdk akan pernah memaafkan kmu, Kartar !” tak lama kemudian Gurpreet pergi meninggalkan Kartar
Pada saat yg bersamaan di rumah Balwant, Baldev secara diam diam masuk ke kamar ayahnya dan mencuri uang ayahnya, saat itu Bansuri hampir sja menangkap anak sulungnya ini namun Baldev segera mengarang sebuah cerita kalau dia sedang mencari sebuah pena kemudian segera pergi dari kamar ayahnya,
Baldev segera pergi dan membeli sebuah video game yg diceritakan temannya kemarin, saat itu Baldev baru sja membeli video game tersebut ketika Gunjan datang menemuinya dan mengatakan padannya kalau Baldev harus pulang segera karena Nihal akan datang untuk mengajari mereka pelajaran, Baldev sangat marah namun Gunjan mengatakan padanya “Kak Baldev, kalau kakak tdk datang, maka ibu akan mengatakan semua perlakuan burukmu pd ayah” akhirnya dgn enggan, Baldev mengikuti Gunjan,
Saat itu Nihal, Veera dan Ranvi sedang bersiap siap pergi ke rumah Baldev, Veera mengatakan hal ini pd Ratan yg masih mengabaikannya, kemudian Veera juga bertanya pd Ranvi kenapa mereka harus belajar dirumah Baldev ? Bibi Moti kemudian menjelaskan pd Ratan “Anak anak tdk ingin belajar di sana, Ratan”, “Percayalah pd Nihal, kak ,,, karena aku juga sangat mempercayainya”
Ucapan Ratan membuat Bibi Moti sedikit tertegun, Nihal sendiri juga merasa gelisah, hingga akhirnya mereka sampai juga di rumah Baldev dimana Bansuri merasa terganggu begitu melihat Veera dan Ranvi ikut bersama Nihal “Tuan Nihal, apakah kmu ingin minum teh atau makan sesuatu ?”
Dgn cepat Veera berkata “Aku mau sirop lemon, bi ! Tapi itu tdk akan mengatasi rasa laparku, jadi lebih baik buatkan kami semua Chole Bature saja, bi” Bansuri nampak menahan marah dan menolak permintaan Veera dgn mulut manisnya
Kemudian Nihal ingin mengajari anak anak di ruangan yg terpisah, hal ini semakin menganggu Bansuri, kemudian Gunjan mengajak mereka ke kamarnya, tiba tiba Veera kembali menghampiri Bansuri dan meminta Bansuri agar membuatkan Chole Bature yg tdk terlalu pedas sambil tersenyum senang. Sinopsis Veera Episode 182 pun Berakhir sampai disini. Ayo simak kelanjutan Ceritanya di Sinopsis Veera Episode 183 Hanya di Lampungway.com.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *