Video Karma Baik The Series ANTV 21 Juli 2018. Sinopsis Karma Baik The Series ANTV 21 Juli 2018. Datuk Ismail merupakan seorang yang terkenal karena kaya raya dan sangat dermawan.
Namun sayangnya dirinya meninggal secara mengenaskan karena dibunuh oleh anaknya sendiri, Amar dan Aqil. Amir dan Aqil membunuh Datuk Ismail lantaran Datuk memberikan semua warisannya kepada cucu kesayangannya yang bernama Nurbaiti.
Kedua anak Datuk Ismail itupun bersekongkol memfitnah dan menuduh Nurbaiti yang membunuh sang ayah. Bukan hanya itu, Amir dan Aqil pun berbuat hal-hal tak pantas dan membuat Nurbaiti bertanggung jawab.
Karena ulah Amir dan Aqil, Nurbaiti pun menjadi sasaran amuk warga sekitar sampai suatu hari rumahnya hampir di bakar masa.
Bukan hanya itu saja, Amir dan Aqil pun mengirimkan makhluk-makhluk halus untuk menyelakai dan mengambik warisan Nurbaiti, sampai-sampai Nurbaiti terusir dari kampungnya dan hidup terlonta-lonta di Jakarta.
Di Jakarta Nurbaiti bertemu dengan Haris yang berniat menolong dirinya, namun keduanya jatuh cinta dan memutuskan untuk menikah. Pernikahan mereka bahagia dan dikaruniai seorang anak bernama Tata.
Amir dan Aqil yang berhasil merampas warisan pun berniat untuk menjual semua warisan tersebut, namun sayangnya mereka tidak bisa menjual warisan tersebut karena butuh tanda tangan Nurbaiti.
Amir dan Aqil pun akhirnya memutuskan untuk kembali menggunakan ilmu hitam untuk menyembunyikan Tata, anak Nurbaiti sebagai ancaman agar Nurbaiti memberikan tanda tangannya agar mereka bisa menjual warisannya.
Tak mau dipermainkan oleh Amir dan Aqil lagi, Nurbaiti meminta bantuan seorang Ustad untuk menyelamatkan Tata. Dengan Sholat dan banyak berdoa, akhirnya Tata pun dapat diselamatkan.
Amar dan Aqil pun menerima karma dari perbuatannya tersebut. Pasalnya makhluk halus yang dulunya dikirim untuk menyakiti Nurbaiti pun berbalik menyakiti mereka.
Amar pun tewas karena terbakar sedangkan Aqil menjadi gila akrena terus dihantui oleh makhluk-makhluk halus yang menerornya.
Dengan Amar dan Aqil mendaptakan karma serta selamatnya Tata, Nurbaiti pun bisa kembali berkumpul dengan sang suami dan hidup bahagia.
Warisan yang dulu dirampas pun kembali pada dirinya, Nurbaiti pun mewakafkan sebagian warisannya tersebut untuk lading bekerja warga kampungnya.