Lampungway.com – Sinopsis Uttaran Hari ini, Minggu 14 Agustus 2016 : Episode 379. Berhubung Episode yang sedang ditayangkan tidak sesuai dengan yang direncanakan (Berubah terus). Debroo coba membantu membuat Navigasi Episode agar lebih mudah mencari urutannya.
Berikut ini Sinopsis Uttaran Episode yang sedang ditayangkan di TV (kalau tidak berubah lagi) :
Silahkan Pilih Sinopsisnya dibawah ini :
1. Uttaran Hari Rabu 10 Agustus 2016 ( Episode 375 )
2. Uttaran Hari Kamis 11 Agustus 2016 ( Episode 376 )
3. Uttaran Hari Jumat 12 Agustus 2016 ( Episode 377 )
4. Uttaran Hari Sabtu 13 Agustus 2016 ( Episode 378 )
5. Uttaran Hari Minggu 14 Agustus 2016 ( Episode 379 )
6. Uttaran Hari Senin 15 Agustus 2016 ( Episode 380 )
7. Uttaran Hari Selasa 16 Agustus 2016 ( Episode 381 )
Berikut ini Sinopsis Uttaran Episode yang sedang ditayangkan di TV (kalau tidak berubah lagi) :
Silahkan Pilih Sinopsisnya dibawah ini :
1. Uttaran Hari Rabu 10 Agustus 2016 ( Episode 375 )
2. Uttaran Hari Kamis 11 Agustus 2016 ( Episode 376 )
3. Uttaran Hari Jumat 12 Agustus 2016 ( Episode 377 )
4. Uttaran Hari Sabtu 13 Agustus 2016 ( Episode 378 )
5. Uttaran Hari Minggu 14 Agustus 2016 ( Episode 379 )
6. Uttaran Hari Senin 15 Agustus 2016 ( Episode 380 )
7. Uttaran Hari Selasa 16 Agustus 2016 ( Episode 381 )
SINOPSIS UTTARAN HARI MINGGU 14 AGUSTUS 2016
Ekadish & Gomti sedang bicara dengan seorang pendeta di ruang tamu.
Pendeta : Kau akan menjadi seorang nenek.
Ekadish : Bagaimana bisa? Menantu tertuaku tidak bisa hamil, sementara pernikahan putra bungsuku sudah hancur.
Pendeta : Putra tertuamu yang akan memberi pewaris pertama untukmu.
Ekadish : Itu artinya menantuku bisa hamil? Aku berjanji akan menyumbangkan emas ke kuil jika itu terjadi.
Rani bangun dari tidurnya, ia tidak sengaja menabrak pintu lemari karena masih mengantuk, sebuah papan seluncur terjatuh dari dalam lemari.
Gomti : Apa akan ada masalah nantinya?
Pendeta : Ya. Akan ada masalah.
Ekadish : Apa ada jalan keluarnya?
Pendeta : Jangan berusaha menyingkirkan masalah itu karena itu hanya akan menambah masalah lagi untuk kalian. Yang bisa menyelamatkannya hanya jika kau mau berkompromi atau belajar menerimanya dengan baik.
Rani meluncur dengan papan seluncurnya dan jatuh kearah Ekadish. Rani bicara dalam hati, “1 lagi wanita tua”.
Pendeta : Kau akan menjadi seorang nenek.
Ekadish : Bagaimana bisa? Menantu tertuaku tidak bisa hamil, sementara pernikahan putra bungsuku sudah hancur.
Pendeta : Putra tertuamu yang akan memberi pewaris pertama untukmu.
Ekadish : Itu artinya menantuku bisa hamil? Aku berjanji akan menyumbangkan emas ke kuil jika itu terjadi.
Rani bangun dari tidurnya, ia tidak sengaja menabrak pintu lemari karena masih mengantuk, sebuah papan seluncur terjatuh dari dalam lemari.
Gomti : Apa akan ada masalah nantinya?
Pendeta : Ya. Akan ada masalah.
Ekadish : Apa ada jalan keluarnya?
Pendeta : Jangan berusaha menyingkirkan masalah itu karena itu hanya akan menambah masalah lagi untuk kalian. Yang bisa menyelamatkannya hanya jika kau mau berkompromi atau belajar menerimanya dengan baik.
Rani meluncur dengan papan seluncurnya dan jatuh kearah Ekadish. Rani bicara dalam hati, “1 lagi wanita tua”.
