Bandarlampung (LW): Pada hari ke-236 sejak Gaza dilanda serangan oleh Zionis Israel, Aliansi Lampung Bersama Palestina kembali mengajak masyarakat Lampung untuk bersatu dalam aksi solidaritas pada 1 Juni 2024. Tepat dengan Hari Lahir Pancasila, aksi ini menjadi bentuk nyata kepedulian dan keberanian dalam menegaskan hak asasi manusia yang terus dilanggar di Palestina.
Sejak awal konflik, hampir delapan bulan telah berlalu dan dampak genosida yang mengerikan telah dirasakan oleh rakyat Gaza. Lebih dari 36.000 jiwa telah kehilangan nyawa mereka akibat serangan yang tak kenal ampun. Pertanyaannya, masihkah kita memiliki rasa kemanusiaan? Apakah masyarakat Gaza tidak memiliki hak hidup seperti kita?
Di tengah panggilan untuk hak asasi manusia yang selalu digaungkan, kepedihan Gaza terus berlanjut. Oleh karena itu, kami, Aliansi Lampung Bersama Palestina, mengajak seluruh elemen masyarakat: agama, pemuda, mahasiswa, dan tokoh masyarakat untuk bergabung dalam aksi solidaritas ini.
Korlap aksi Cucu Mulyono mengatakan Aksi Solidaritas Lampung Bersama Palestina Jilid 2 akan dilaksanakan pada hari Sabtu, 1 Juni 2024 pukul 12.00 WIB hingga selesai. Start di depan Ramayana / Masjid Taqwa Ramayana, dan berakhir di di Tugu Adipura Bandarlampung. Sampai hari ini sudah terdata sebanyak 128 organisasi masyarakat dan kepemudaan yang tergabung estimasi peserta kemungkinan mencapai ribuan orang dan akan memadati Tugu Adipura.
Ketua panitia kegiatan Ustadz Repianto mengatakan kegiatan akan meliputi long march, orasi tokoh, edukasi, konvoi daerah, iringan budaya & seni, tretikal & puisi, serta penggalangan donasi kemanusiaan. Kami, sebagai penanggung jawab kegiatan, bersama-sama menegaskan komitmen kami untuk terus menyuarakan kemerdekaan Palestina. “Mari kita tunjukkan kepada dunia bahwa kita tidak akan lelah dalam memperjuangkan kemanusiaan, kebhinekaan, dan merdekakan Palestina,* ucap Ustadz Repianto.
Repianto juga mengatakan akan mengundang gubernur dan walikota dalam kegiatan tersebut untuk meminta mereka orasi terhadap kemerdekaan palestina.
Selain terpusat di Bandarlampung, massa aksi juga telah terkonfirmasi hadir dari beberapa kabupaten di Provinsi Lampung. (*)
