Lampungway.com – SMS (short message service) merupakan layanan bertukar pesan antara satu dengan yang lainya. Di Era Smartphone yang semakin maju seperti sekarang ini, SMS tetap menjadi fitur andalan untuk saling bertukar pesan. Walaupun banyak Aplikasi kirim pesan yang bermunculan bahkan bisa dibilang lebih hebat dan lebih menarik, namun tetap saja SMS digunakan sebagai pilihan utama. Padahal, satu SMS hanya dibatasi 160 karakter. Mengapa demikian? Bagaimana sejarahnya?
Sebuah investigasi mengenai pembatasan karakter SMS melalui harian LA Times, menemukan alasan mengapa panjang 1 SMS dibatasi hanya 160 karakter saja. LA times menyimpulkan bahwa yang paling bertanggung jawab soal pembatasan ini adalah Friedhelm Hillebrand. Orang berdarah Jerman yang memang tidaklah terkenal maupun kaya karena telah mengembangkan standar dasar SMS, namun dia adalah satu satunya orang yang berada dibalik pembatasan tersebut.
Sebelum melakukan pembatasan berapa standar maksimal karakter suatu pesan, Friedhelm Hillebrand mengkaji terlebih dahulu kebiasaanya menulis suatu teks pesan. Dari kebanyakan teks yang ia kirim, rata-rata kurang dari 160 karakter saja. Friedhelm Hillebrand kemudian menetapkan angka 160 ini sebagai angka standar penulisan suatu pesan pendek atau SMS. Dia memiliki wewenang untuk melakukan pembatasan ini karena dia adalah pimpinan dari nonvoice services committee of the Global System for Mobile Communications Group pada 1986. Memang kisah ini sudah terjadi cukup lama sekali namun gaungnya masih terasakan sampai saat ini.
Pembatan karakter SMS ini dijadikan TOS (term of service) untuk semua perangkat ponsel apapun. Anda tidak akan bisa membuat pesan yang mempunyai karakter lebih dari 160 menggunakan SMS, kecuali pesan secara bersambung. Karena pada dasarnya SMS ini merupakan pesan pendek jadi bagi yang menggunakan SMS juga harus menyampaikan pesan yang pendek pula.
Namun diluar semua itu, adalah dasar dari semua perangkat elektronik menggunakan bentuk awal data yaitu berkelipatan 2, Bahkan jika dipahami, sebuah komputer secanggih apapun, tidak mengenal huruf A,B,C ataupunyang lainya.
Sebuah Komputer hanya mengenal angka 1 dan 0 (On dan Off, True dan False), dan semua bentuk Data yang dihasilkan sang komputer atau perangkat elektronik lainya adalah bentuk dari kerumitan kombinasi antara 1 dan 0, Termasuk sebuah Ponsel yang menghasilkan SMS.
