Pada Senin malam, 30 Maret 2015, ANTV menayangkan Serial TV Jodha Akbar Episode 360 (353). Namun untuk Versi tulisan (Writen) atau katakanlah Sinopsisnya, yang pas dengan tayangan tersebut yaitu pada Sinopsis Jodha Akbar Episode 353. Bagi yang tidak sempat menonton dan penasaran akan kisah serunya. Berikut Debroo beri Sinopsis Jodha Akbar Episode 360 Edisi ANTV.
Sinopsis Jodha Akbar Episode 360 (353) Senin 30 Maret 2015 di ANTV
Pada Episode sebelumnya, Zeenat dan Suaminya berhasil di tangkap dan dibantai. Zeenat sendiri mati ditangan Ratu Ruqaiya dengan memberikan racun yang sama saat Zeenat membunuh sikembar. Sedangkan Qasim tewas dimata pedang Raja Bharmal (ayah RatuJodha). Tak puas dengan kematian Qasim dengan cara demikian, RajaJalal datang dan mencabik-cabik mayat Qasim secara membabi buta. Ia sangat murka, Kini Jalal benar-benar mengutuk dirinya sendiri bersama Tuhanya yang telah membiarkan anak-anaknya Mati.
Pada saat upacara pemakaman Hussein yang terakhir, RajaJalal menggendong Hussein, dia memeluknya dgn erat dan menguburkannya. Malam harinya, saat itu hujan deras, RajaJalal sedang menikmati turunnya hujan, badannya basah kuyup oleh hujan, RatuJodha melihatnya dan mencoba utk mendekatinya, tubuhnya juga basah terkena siraman air hujan, lalu dia memanggil suaminya: “yang Mulia, kenapa kau menghukum dirimu sendiri? kau bisa jatuh sakit, ayoo masuk kedalam”. RajaJalal langsung menjawab: “Saat ini diriku dingin seperti air hujan, semuanya sudah berakhir, impianku telah hancur!” lalu dia memegang tangan RatuJodha sambil menatapnya dan berujar: “Aku sudah berkata bahwa kau malam itu, kau seharusnya bersama dgn Hussein, tapi kau keras kepala ingin selalu bersamaku, diammu itu menandakan kecerobohanmu” RajaJalal terlihat sangat marah sekali dgn RatuJodha. Baca Selengkapnya –>
Pada saat upacara pemakaman Hussein yang terakhir, RajaJalal menggendong Hussein, dia memeluknya dgn erat dan menguburkannya. Malam harinya, saat itu hujan deras, RajaJalal sedang menikmati turunnya hujan, badannya basah kuyup oleh hujan, RatuJodha melihatnya dan mencoba utk mendekatinya, tubuhnya juga basah terkena siraman air hujan, lalu dia memanggil suaminya: “yang Mulia, kenapa kau menghukum dirimu sendiri? kau bisa jatuh sakit, ayoo masuk kedalam”. RajaJalal langsung menjawab: “Saat ini diriku dingin seperti air hujan, semuanya sudah berakhir, impianku telah hancur!” lalu dia memegang tangan RatuJodha sambil menatapnya dan berujar: “Aku sudah berkata bahwa kau malam itu, kau seharusnya bersama dgn Hussein, tapi kau keras kepala ingin selalu bersamaku, diammu itu menandakan kecerobohanmu” RajaJalal terlihat sangat marah sekali dgn RatuJodha. Baca Selengkapnya –>