Berita  

Secara Politik, Partai Berusaha Mempengaruhi Pemerintah Bukan Kesalahan

Lampungway.com – Secara politik, Partai berusaha mempengaruhi maupun “ikut campur” dalam pemerintahan dan parlemen bukan kesalahan. Keinginan intervensi/mempengaruhi pemerintahan bukan hanya keinginan partai tapi keinginan semua kelompok politik, keinginan semua orang yang menyadari hak-hak politiknya termasuk NGO, serikat buruh, serikat tani, pengamat, relawan hingga mahasiswa, tidak lepas juga KPK, walaupun berangkat dari tujuan, cara dan kepentingan masing-masing yang berbeda.
Apakah mengintervensi/mempengaruhi pemerintah itu sebuah kesalahan? Karena kita adalah mahkluk yang berpolitik, maka hal itu bukanlah kesalahan. Karena Negara kita memilih demokrasi maka mempengaruhi pemerintah bukan suatu kesalahan. Sebab ukuran demokrasi adalah semakin besar partisipasi rakyat dalam proses perjalanan negara maka semakin demokratis lah negara itu.
Yang salah justru ketika partai, NGO, serikat buruh dan lain-lain tidak lagi saling berlomba mempengaruhi negara lalu berdiam diri dan tidak lagi peduli pada negara.
Cara suatu partai mengintervensi adalah dengan “memanggil” kadernya yang di pemerintahan dan parlemen lalu memberi arahan-arahan hingga instruksi-instruksi. Cara NGO, serikat buruh, serikat petani, pengamat, relawan hingga mahasiswa berusaha mengintervensi/mempengaruhi pemerintah melalui opini, petisi bahkan demonstrasi. Kalau KPK, bisa jadi ikut mempengaruhi pemerintah dengan stabilo merah, hijau dan kuning hingga mengatur jadwal kapan “mentersangkakan” seseorang.
Perjuangan tertinggi partai bukan sekedar menaikkan orang ke kursi Presiden dan Parlemen tapi memperjuangkan cita-cita, tujuan dan ideologi partai dan untuk itulah partai memperjuangkan kader-kadernya duduk di kursi presiden, kabinet dan Parlemen. Bahkan kalau bisa ikut merebut struktur paling bawah dari ketua RT, RW dan Kepala Desa.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *