Bandarlampung (LW): Jelang Pemilihan Gubernur Lampung November mendatang, Partai Demokrat mulai bermanuver. Para kader Bintang Mercy “berbondong-bondong” mendorong kader PDI Perjuangan Umar Ahmad untuk berpasangan dengan Edi Irawan Arief.
Seperti yang diutarakan Ketua DPC Partai Demokrat Bandar Lampung Budiman AS bahwa Edi Irawan Arief yang saat ini menjabat Ketua DPD Partai Demokrat Lampung sangat cocok jika disandingkan dengan Kader PDI Perjuangan Umar Ahmad.
“Jika kedua figur ini disandingkan, sangat cocok dan pas untuk membangun Lampung lebih maju lagi ke depan,” kata Budiman, Rabu (17/4).
Ketua Komisi I DPRD Lampung itu menyambut gembira dan mengapresiasi keputusan Bappilu DPP Partai Demokrat yang sudah menugaskan Edi Irawan Arief sebagai Bakal Calon Wakil Gubernur Lampung 2024-2029 pada pilkada serentak 27 November 2024 mendatang.
“Saya sangat apresiasi sekali karena memang sudah saatnya Ketua DPD Partai Demokrat Lampung Edy Irawan Arief dicalonkan sebagai Bakal Calon Kepala Daerah,” ujarnya.
Menurut kader Partai Demokrat yang pernah menjabat Ketua DPRD Kota Bandar Lampung itu, sosok Umar Ahmad dan Edi Irawan digambarkan merupakan perpaduan birokrat sejati dan seorang ekonom.
“Pak Edi Irawan itu seorang ekonom handal dan berpengalaman, tentunya memiliki kemampuan dalam merumuskan kebijakan ekonomi. Beliau juga seorang politisi ulung dan memiliki pengalaman dan catatan sejarah yang sangat panjang,” ujarnya.
Dukungan juga datang dari Ketua Kepala Bappilu DPD Partai Demokrat Lampung Hanifal yang berharap pasangan tersebut terwujud.
Hanifal mengatakan, DPP Partai Demokrat telah menyerahkan Surat Tugas yang memerintahkan Ketua DPD Partai Demokrat untuk maju sebagai Gubernur Lampung. Namun saat ini DPP telah mengeluarkan perintah terbaru agar Ketua DPD Partai Demokrat Lampung Edi Irawan Arief maju sebagai Wakil Gubernur. Perintah terbaru tersebut berdasarkan hasil survei dan pemetaan internal DPP di masing-masing daerah.
“Ya benar, itu perintah resmi dari Bappilu DPP, dan sudah resmi dipublis ke media baik nasional maupun lokal. Ketua DPD kita resmi ditugaskan menjadi Cawagub,” kata Hanifal melalui telepon, kemarin.
Dikatakan Hanifal, memang pada 29 Januari 2024 lalu, surat tugas dari DPP memerintahkan agar Edi Irawan Arief maju sebagai calon kepala daerah. Namun setelah melalui proses survei internal dan pemetaan politik di Lampung, Bappilu DPP memutuskan Edi Irawan maju sebagai Cawagub.
“Melalui surat perintah tugas terbaru tersebut, diperintahkan ke bakal calon wakil gubernur kita agar mencari pasangan yang berpotensi menang,” kata Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPRD Lampung itu.
Dikatakan Hanifal, saat ini Demokrat sudah menjalin komunikasi dengan semua bakal calon gubernur yang berpeluang maju. Namun demikian, yang paling intens dengan Bakal Calon Gubernur Umar Ahmad.
“Yang paling intens, saat ini dengan Umar Ahmad. Karena penilaian kami beliau adalah bakal calon yang berpeluang menang,” ujarnya.
Masih kata Hanifal, saat ini peluang Umar Ahmad – Edi Irawan berpasangan sangat besar. Karena Ketua DPD Partai Demokrat Lampung Edi Irawan Arief dipastikan akan mengantongi rekomendasi dari DPP.
“Sesuai syarat 20 persen pencalonan, dengan 9 kursi yang kami miliki saat ini, maka jika Umar Ahmad mendapat rekomendasi dari PDIP maka bisa dipastikan pasangan ini bisa berlayar,” terangnya. (*/LW)
